Rabu, 14 Agustus 2013
Tips Agar Macaroon Berhasil Dengan Sempurna
Sudah berkali-kali mencoba membuat kue imut dengan warna yang lucu yaitu Macaroon tapi masih gagal juga. Pasti ada beberapa langkah-langkah yang terlewatkan Ladies. Karena cookies berbahan dasar putih telur dan kacang Almond ini sebenarnya cukup mudah untuk dipraktekkan di rumah, hanya saja memang ada beberapa langkah-langkah yang tidak boleh diabaikan. Karena jika diabaikan, maka hasil yang didapat tidak maksimal bahkan mengecewakan.
Setelah Vemale mencoba menguji coba resep ini di dapur vemale, ada beberapa langkah yang harus diperhatikan dalam pembuatan cookies cantik yang sudah dibuat sejak abad 9 ini. Sebaiknya, cek beberapa tips ini ya Ladies, agar macaroon buatan Anda semakin lezat dan cantik apalagi jika ingin disajikan di hari lebaran nanti.
- Pastikan putih telur yang akan digunakan untuk membuat macaroon dalam suhu ruangan. Jika Anda menyimpan telur di dalam kulkas, sebaiknya diamkan terlebih dahulu sampai suhunya berubah.
- Saat akan mengocok putih telur, pastikan wadah untuk mengocoknya benar-benar bersih dan terbebas dari minyak. Karena jika itu sampai terjadi Ladies, jangan kesal ya jika hasil dari adonan meringue tidak mengembang dengan sempurna.
- Untuk memastikan apakah adonan meringue sudah mengembang dengan sempurna, balik wadah Anda. Jika adonan putih telur tidak jatuh atau menetes, maka adonan tersebut sudah kaku dengan sempurna.
- Pada saat mencampur adonan putih telur yang sudah kaku dengan tepung Almond dan gula, perhatikan untuk tidak mengaduknya secara berlebihan Ladies. Jika memang adonannya sudah tercampur dengan sempurna, segera lakukan proses selanjutnya.
- Jika Anda melihat pada video tutorial cara membuat macaroon, kertas perkamen atau kertas roti tidak diolesi dengan mentega, harap jangan ditiru. Putih telur memiliki zat perekat yang cukup kuat. Bahkan pada zaman dulu, putih telur digunakan sebagai lem untuk merekatkan barang pecah belah. Jadi, olesi Loyang Anda dengan mentega tipis-tipis agar macaroon bisa diangkat dengan mudah saat sudah jadi.
- Setelah adonan macaroon selesai di cetak pada loyang, banting-banting halus loyang untuk meratakan permukaan macaroon dan membuatnya memiliki rongga udara, perhatikan adonan macaroon, jika Anda melihat permukaannya bolong-bolong itu artinya rongga udara sudah tercipta. Setelah itu diamkan macaroon selama kurang lebih 30 menit sampai permukaannya agak kering. Baru Anda bisa memanggangnya.
- Terakhir yang juga penting untuk diperhatikan, temperatur oven adalah 160 derajat celcius. Jangan lebih panas dari itu, sementara waktu pemanggangannya sekitar 20-25 menit. Pastikan macaroon tidak terlalu lama dipanggang karena akan membuat permukaan atas macaroon akan retak dan pecah-pecah.
Nah Ladies, bagaimana? Cukup merepotkan ya, memang. Tapi hasil yang akan Anda dapatkan juga seimbang dan akan membuat Anda puas. Sekali-sekali membuat sajian cantik dengan detail yang merepotkan tidak apa-apa tentunya. Dipersembahkan untuk orang-orang tercinta, berikanlah sesuatu yang tidak hanya dibuat dengan tangan, tetapi juga dengan hati. Happy trying!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar